jasa pembuatan website di jakarta pusat - Branding yaitu kumpulan aktivitas komunikasi yang dilakukan oleh perusahaan dalam rencana sistem membuat dan membesarkan brand. Salah satu bentuk dalam mengenalkan brand perusahan yaitu melalui logo. Dengan logo perusahaan juga akan memiliki satu jati diri atau merk yang mudah di kenal banyaknya orang.
Logo atau yang sering di kenal dengan nama simbol, adalah sebuah jati diri visual perusahaan yang dipakai untuk program marketing dan branding dari perusahaan. Biasanya logo di buat jadi pemberi tanda bisnis agar dapat dibedakan dengan bisnis yang lain. Diluar itu logo dapat juga berperan jadi lambang kelebihan dan kwalitas bisnis, dan jadi fasilitas untuk membuat presepsi customer pada product ataupun perusahaan.
Logo untuk entrepreneur adalah sebuah representasi perusahaan, ia yaitu cermin, yang didalamnya terdapat sebuah visi dan ideologi organisasi perusahaan. Apa pun memiliki bentuk, buat logo yang baik dapat jadi lambang pesan untuk “berkomunikasi” dengan pelanggan. Agar bisa berkomunikasi dengan baik, logo semestinya harus juga mudah dikenali, simpel, dapat untuk diletakkan di beragam media, ukuran dan latar belakang tanpa ada kehilangan bentuk dan maknanya. Jadi sebuah jati diri perusahaan, logo biasanya akan dapat memberi ide dan semangat untuk beberapa orang didalamnya, bahkan juga untuk beberapa customer.
Tersebut disini beberapa tips untuk buat logo yang baik untuk perusahaan :
1. CARILAH REFERENSI LOGO
Mencari rujukan yang sebanyak mungkin adalah salah satu langkah awal yang dapat dilakukan dalam buat logo perusahaan yang baik. Rujukan logo ini bukan sekedar berdasar pada memiliki bentuk saja tetapi juga mengenai histori timbulnya logo itu, peluang perubahan logo yang sempat dilakukan, arti filosofi dari logo, dan korelasi bentuk logo dengan sektor bisnis yang ditempuh.
Dalam buat logo, mencari rujukan tidaklah jadi arena untuk menjiplak arya orang yang lain. Tetapi hal semacam ini bermanfaat untuk memperoleh ide dari beragam alternatif design yang ada dan jadi arena untuk mencari perbandingan deskripsi visual tentang logo yang juga akan di buat.
2. MEMBUAT SKETSA ALTERNATIF LOGO
Setelah lihat beragam alternatif logo, langkah setelah itu yaitu buat logo berbentuk sketsa. Buat 5-10 alternatif bentuk dengan layout yang unik dengan memakai pensil diatas kertas. Makin banyak bentuk yang di buat, maka juga akan makin baik karena juga akan memiliki banyak alternatif bentuk yang dapat diambil.
Peranan dari buat sketsa logo memakai pensil ini yaitu untuk berikan deskripsi pada logo yang sesungguhnya, diluar itu juga untuk meminimalkan kekeliruan yang mungkin terjadi karena media pensil mudah dihapus. Melalui sketsa berikut Kamu dapat bereksplorasi pada beragam jenis bentuk logo, bentuk-bentuk ini dapat hanya tulisan nama perusahaan, bentuk lambang, atau paduan dari tulisan nama dan lambang.
Lihat juga : jasa pembuatan website di jakarta pusat
3. SESUAIKAN LOGO DENGAN VISI PERUSAHAAN
Logo adalah salah satu jati diri perusahaan yang perlu dapat dibedakan dengan perusahaan beda. Oleh karenanya sebelumnya buat logo sebaiknya Kamu sudah mengetahui seluk-beluk perusahaan bersama visi-misi perusahaan itu.
Setelah ketahui visi perusahaan yang juga akan di buat logo, langkah setelah itu yaitu pilihlah satu bentuk logo yang sesuai sama visi perusahaan itu, lalu berilah warna pada logo itu. Pemberian warna dapat dengan pensil warna atau hanya di beri info tulisan.
Jadi sebuah representasi dari visi perusahaan, dalam buat logo pikirkan juga “usia” logo yang juga akan di buat. Untuk perusahaan yang ingin selalu maju dan berkembang, pasti design logo yang bagus yaitu yg tidak juga akan lekang oleh waktu, berusia panjang, dan tetaplah dapat menghadirkan ciri khasnya sampai beberapa puluh bahkan juga beberapa ratus th. yang akan datang.
4. GUNAKAN IDE ORIGINAL DALAM MEMBUAT LOGO
Janganlah sesekali menjiplak logo yang telah ada dengan berikan label nama perusahaanmu, karena hal semacam ini malah juga akan merugikan sendiri dan perusahaan. Buat logo yang original, unik, dan dapat dibedakan dengan logo-logo yang beda adalah salah satu cara untuk menguatkan ciri-khas logo hingga dapat lebih mudah di kenal dan diingat oleh mereka yang memandangnya.
Untuk banyak perusahaan, mereka sudah mematenkan logonya agar terlepas dari penjiplakan dan persamaan logo. Agar tidak tidak mematuhi hak cipta pada karya logo orang yang lain alangah lebih baik bila dalam buat logo Kamu memakai inspirasi sendiri.
5. MEMBUAT LOGO DENGAN SEDERHANA
Agar logo dapat dikenali dengan mudah pakai bentuk-bentuk logo yang simpel, tidaklah terlalu banyak elemen grafis, dan semakin lebih baik sekali lagi bila logo tidak lebih dari 3 warna. memakai warna flat (bukanlah gradasi). Bila dalam buat logo berbentuk tulisan maka tulisan itu harus mudah terbaca dan pastikan juga hanya memakai maksimum dua type font.
Mengapa logo harus simpel? Kesederhanaan tidaklah suatu hal yang jelek, bahkan juga kesederhanaan juga akan tambah lebih baik dari pada yang rumit, hal semacam ini juga berlaku dalam buat logo, dengan logo yang simpel, maka logo dapat lebih mudah di kenal, diingat, dan lebih mudah diterapkan di beragam media. Dengan kesederhanaan berikut, logo juga akan dapat bicara dengan lebih efektif
6. MENDESAIN LOGO DENGAN KOMPUTER
Setelah percaya dengan pilihan logo yang sudah di buat dalam sketsa kertas, sistem setelah itu logo dapat divisualisasi dengan computer dengan memakai software grafis seperti CorelDraw, Adobe Ilustrator, Freehand, dan lain-lain. Beberapa software yang sudah dijelaskan barusan adalah software pengolah gambar vektor di mana file-file yang dibuat akan tidak pecah bila dilakukan perbesaran ukuran.
Dalam buat design logo perusahaan dengan memakai computer ini, sistem dapat dilakukan sendiri maupun dengan minta pertolongan pada desainer logo atau perusahaan design logo yang ada dikota Kamu.
7. LOGO BISA DIAPLIKASIKAN DI BERBAGAI MEDIA
Perusahaan buat logo tentunya juga akan diterapkan di beragam media dan ukuran, baik di media bikin, media elektronik, marchandise dan beda sebagainya. Untuk tersebut pikirkan logo agar dapat diletakkan pada tempat berlainan, misalnya di kartu nama, kop surat, baliho, dan beragam marchandise seperi ballpoint, gelas/mug, kaos dan sebagainya.
0 komentar